Angelologi: Eksistensi, Klasifikasi, Pelayanan, dan Relasi Malaikat Dengan Orang Percaya Berdasarkan Ibrani 1:14
DOI:
https://doi.org/10.71055/jtr.v10i2.128Keywords:
Angelologi; eksistensi; klasifikasi, pelayanan malaikat.Abstract
Tulisan ini dimaksudkan untuk memformulasikan ajaran Kristen tentang malaikat didasarkan Ibrani 1:14. Banyaknya jemaat Tuhan yang pemahamannya tentang doktrin masih dangkal, merupakan sebuah fakta yang memprihatinkan. Lagipula seorang Kristen harus mengetahui doktrin-doktrin utama dan jangan mengabaikan doktrin-doktrin yang lainnya. Sikap mengabaikan sebagian doktrin merupakan kelalaian atau penolakan secara diam-diam terhadap ajaran Alkitab. Ada banyak pertanyaan dari orang Kristen tentang doktrin malaikat yang perlu dijawab, sehingga perlu suatu rumusan formulasi ajaran Kristen tentang malaikat. Bagaimanakah formulasi ajaran Kristen tentang malaikat berdasarkan Ibrani 1:14? Metode penelitian yang dipakai untuk menyusun tulisan ini adalah kualitatif, teknik pengumpulan data dengan dokumen, didasarkan pada hasil penelitian biblika dan dilanjutkan dengan penelitian teologi sistematik. Malaikat adalah makhluk yang sungguh-sungguh ada, diciptakan Allah sebelum dunia ada, memiliki kemauan yang bebas, dapat terpengaruh godaan dosa, ada yang jatuh dalam dosa, lebih tinggi daripada manusia karena tidak dapat mati, lebih berhikmat dari manusia, lebih berkuasa dari manusia. Malaikat terbagi menurut tingkat-tingkat yang berbeda. Pelayanan malaikat mencakup pelayanan kepada Allah, pelayanan kepada Kristus, dan pelayanan kepada orang percaya. Sebagai antitesis, malaikat tidak tunduk kepada makhluk lain termasuk kepada manusia. Implikasinya manusia tidak dapat memerintah malaikat.